Amerika Serikat (AS) tak
mampu mengalahkan ketangguhan Rusia dalam soal pembangunan kapal selam
militer. Terbukti, kapal selam Kursk milik angkatan laut Rusia menjadi
yang terbesar di dunia dengan peralatan paling canggih. Sayangnya, kisah
kapal peluncur torpedo tersebut tak segagah tampilannya. Kapal selam
itu meledak saat tengah melakukan uji peluncuran torpedo di bawah
perairan dingin Laut Barents.
Setelah tenggelam sedalam 354 kaki, ternyata masih ada 23 awak kapal yang masih hidup. Tetapi akibat lambatnya tindakan penyelamatan yang dilakukan pemerintah Rusia, 118 awak kapal akhirnya ditemukan tewas. Tampaknya korban selamat kehabisan oksigen dan tak mampu bertahan diterpa dinginnya suhu bawah laut Barents. Berikut misteri meledaknya kapal selam militer Kursk seperti dikutip dari The History, The Military Factory, National Geographic dan sejumlah situs lainnya, Jumat (13/12/2013):